Dalam semangat Real Case Real Experience, mahasiswa Pradita University terus dibiasakan untuk menghadapi tantangan nyata di dunia industri. Setiap kompetisi bukan hanya ajang unjuk kemampuan, tetapi juga ruang belajar langsung di mana kreativitas, teknik, dan ketahanan mental diuji setara dengan standar profesional. Inilah lingkungan yang membuat mahasiswa tidak hanya belajar, tetapi tumbuh sebagai calon chef yang siap terjun ke dunia kuliner sesungguhnya.
Salah satu wujud nyata dari proses pembelajaran ini terlihat pada ajang kompetisi kuliner bergengsi, THE 7th LA CUISINE 2025, yang menjadi panggung bagi para chef muda untuk menguji dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
THE 7th LA CUISINE 2025 bukan sekadar kompetisi kuliner biasa, melainkan medan perjuangan para chef muda untuk menunjukkan inovasi, teknik, dan ketangguhan di bawah tekanan tinggi dengan standar profesional yang ketat. Di sinilah bakat sejati diuji dan lahir prestasi gemilang.
Perjalanan menuju prestasi itu pun tidak mudah. Setiap mahasiswa menghabiskan waktu berjam-jam di dapur, mencoba berbagai resep, mengasah teknik plating, dan menyempurnakan setiap detail rasa. Kerja keras, kegigihan, dan kreativitas yang mereka tanamkan akhirnya membuahkan hasil pada ajang THE 7th LA CUISINE 2025, yang berlangsung di gelaran SIAL Interfood 2025 pada 12–15 November 2025 di Jakarta International Expo.
Di sini, Angellica Aletha berhasil mencuri perhatian juri pada kategori Modern Jajanan Pasar Plated Dessert dengan Gold Medal yang diraihnya, menunjukkan penguasaan teknik plating modern sekaligus kemampuan mengangkat kekayaan jajanan Nusantara dengan sentuhan kreatif yang memukau.
Keberhasilan berikutnya datang dari kategori Traditional Jajanan Pasar melalui karya Ellena Tessalonika dan Corine Lim yang berhasil membawa pulang Bronze Medal. Keduanya dinilai mampu mengeksekusi konsep tradisional dengan standar kompetisi yang tinggi. Tidak hanya itu, pada kategori Nasi Tumpeng Team of 2 Chefs, tim beranggotakan Reihan Haddijaja dan Philupus Willy Ilyas turut meraih prestasi dengan Bronze Medal Nasi Tumpeng, membuktikan kolaborasi dan teknik presentasi mereka memenuhi ekspektasi juri di level nasional.
Prestasi-prestasi ini bukan hanya kebanggaan bagi Program Studi Culinary Arts Pradita University, tetapi juga bukti nyata bahwa pendekatan pembelajaran berbasis pengalaman bekerja efektif dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia profesional. Dengan pencapaian konsisten di tingkat nasional, Pradita University terus memperkuat posisinya sebagai kampus yang menghasilkan talenta kuliner berkualitas tinggi, siap berkontribusi dalam industri hospitality Indonesia.
Selamat sekali lagi untuk Tim Culinary Arts Pradita University! Real Case Real Experience!
#PraditaUniversity #CulinaryArts #LACuisine2025 #MahasiswaBerprestasi #GoldMedal #JajananNusantara #ChefMuda #RealCaseRealExperience
